Mochamad Ilham, guru di MI Miftahul Ulum Banyuputih Lor, mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Diklat ini memberikan wawasan baru mengenai bagaimana merancang pembelajaran yang tidak hanya menarik, tetapi juga mendalam dan mampu menstimulasi kemampuan berpikir kritis siswa.
Dalam penerapannya, Ilham mengaku sudah mulai menerapkan strategi deep learning di kelas. Semua materi yang diberikan selama diklat terasa sangat berkesan dan relevan dengan kebutuhan pembelajaran di lapangan. Ia merasa metode ini membantu meningkatkan keterampilan siswa dalam memahami materi secara lebih mendalam, sekaligus membuat proses belajar lebih menyenangkan dan interaktif.
Salah satu tantangan yang dihadapi Ilham adalah terbatasnya media pembelajaran di kelas, sehingga ia perlu beradaptasi dan mencari solusi kreatif agar siswa tetap dapat memahami materi dengan optimal. Kendala ini justru memacu Ilham untuk menjadi lebih inovatif dalam menggunakan teknologi yang tersedia dan memaksimalkan media sederhana agar tetap efektif dalam menyampaikan pembelajaran.
Dampak dari penerapan strategi ini terlihat dari siswa yang lebih antusias mengikuti pelajaran, serta meningkatnya kemampuan mereka dalam berpikir kritis dan kolaboratif. Ilham sendiri merasa lebih melek teknologi karena harus menyesuaikan metode pembelajaran dengan sarana yang ada, sehingga pengalaman ini tidak hanya berdampak pada siswa, tetapi juga pada peningkatan kompetensi guru.
Ilham menekankan bahwa diklat ini memberikan pengalaman berharga bagi guru untuk mengembangkan metode pembelajaran yang kreatif, menyenangkan, dan bermakna. Selain itu, strategi deep learning mendorong guru untuk melihat siswa sebagai individu yang unik, dengan minat, gaya belajar, dan kemampuan yang berbeda, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih personal dan efektif.
Dengan menerapkan pendekatan ini, guru dapat menciptakan kelas yang tidak hanya fokus pada transfer pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi, rasa ingin tahu, dan motivasi belajar yang tinggi pada peserta didik.