Menghidupkan Kelas dengan Deep Learning

Escha Amelia Sormin, guru di SDN 175857 Parsorminan, baru-baru ini mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Diklat ini dirancang untuk memperkenalkan guru pada pembelajaran mendalam (deep learning), sebuah pendekatan yang menekankan pemahaman konsep secara holistik, berpikir kritis, kreativitas, dan keterampilan kolaboratif siswa. Tujuan utamanya adalah menjadikan proses belajar lebih aktif, menyenangkan, dan bermakna.

Menurut Escha, diklat memberikan banyak wawasan baru yang relevan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Ia menekankan bahwa pembelajaran mendalam bukan sekadar menghafal materi, tetapi lebih pada mengembangkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis, memecahkan masalah, dan mengaitkan pelajaran dengan kehidupan nyata. Materi diklat juga memaparkan cara guru mengelola kelas, menyusun strategi pengajaran, serta memanfaatkan teknologi secara efektif untuk mendukung pembelajaran mendalam.

Saat ini, Escha telah mulai mencoba menerapkan strategi ini di kelas, meskipun masih menemui beberapa tantangan. Salah satu kendala utama adalah kurangnya sarana dan prasarana yang mendukung, seperti akses teknologi yang terbatas atau media pembelajaran yang kurang memadai. Meski demikian, Escha optimistis bahwa dengan pendekatan bertahap dan kreativitas, strategi ini tetap bisa diterapkan secara efektif.

Implementasi pembelajaran mendalam di kelasnya mulai menunjukkan hasil yang positif. Siswa menjadi lebih aktif dan antusias dalam mengikuti proses pembelajaran, lebih mampu berpikir kritis, dan berani mengekspresikan ide mereka. Escha percaya bahwa dengan konsistensi, metode ini akan membantu siswa memahami materi lebih dalam dan menjadikan proses belajar lebih bermakna.

Pengalaman Escha menunjukkan pentingnya guru untuk terus belajar dan mengadaptasi metode pengajaran baru. Dengan dukungan sarana yang memadai, pembelajaran mendalam memiliki potensi untuk membawa perubahan signifikan di kelas, tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa, tetapi juga menumbuhkan motivasi, kreativitas, dan kolaborasi antar siswa.

Escha berharap bahwa melalui penerapan strategi ini, kelasnya menjadi lingkungan belajar yang menyenangkan, dinamis, dan mampu mempersiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan. Pendekatan ini juga mendorong guru lain untuk berani mencoba metode baru dan terus meningkatkan kualitas pengajaran di sekolah dasar.

Previous Article

Menggali Potensi Siswa dengan Pembelajaran Mendalam

Next Article

Menghadirkan Pembelajaran Menyenangkan untuk Semua Siswa

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Update Artikel Kami

Pure inspiration, zero spam ✨