Fitri Wijayanti, seorang guru muda yang mengajar di SMP Negeri 3 Ambarawa, baru-baru ini mengikuti Diklat Nasional selama 40 Jam Pelajaran (JP) dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning.” Dalam testimoni ini, kita akan melihat pandangannya tentang pengalaman berharga yang ia dapatkan selama diklat tersebut.
Sejak awal, Fitri merasa antusias mengikuti diklat ini. Menurutnya, pelatihan ini adalah kesempatan emas untuk meningkatkan kemampuannya dalam merancang pembelajaran yang tidak hanya efektif tetapi juga menyenangkan bagi siswanya. “Semua materi yang disampaikan sangat berkesan,” ujarnya dengan penuh semangat. Ia mengakui bahwa setiap sesi diklat menghadirkan informasi dan teknik baru yang membuka wawasan serta memicu kreativitasnya sebagai pendidik.
Namun, di balik semua kesan positif, Fitri juga menghadapi berbagai tantangan selama diklat berlangsung. “Tantangannya banyak, terutama dalam mengadaptasi metode pembelajaran yang berdasarkan prinsip deep learning,” katanya. Ia merasakan bahwa pergeseran dari metode tradisional ke pendekatan yang lebih interaktif dan partisipatif tidaklah mudah. Namun, tantangan ini justru menjadi pendorong bagi Fitri untuk lebih mendalami dan mengimplementasikan strategi-strategi baru dalam kelasnya.
Salah satu momen yang paling mengesankan bagi Fitri adalah ketika ia berkesempatan berkolaborasi dengan rekan-rekan guru lainnya dalam merancang rencana pembelajaran. “Diskusi dan tukar pikiran dengan mereka sangat membantu saya untuk melihat berbagai perspektif dalam mengajar,” ungkapnya. Fitri merasa bahwa pengalaman tersebut tidak hanya memperkaya pengetahuannya, tetapi juga membangun jaringan yang bermanfaat di antara para pendidik.
Fitri juga menyadari dampak positif yang dibawa oleh diklat ini terhadap dirinya dan siswa-siswanya. “Setelah mengikuti diklat, saya merasa lebih percaya diri dalam menerapkan metode baru di kelas,” katanya. Ia melihat bahwa siswa-siswa di kelasnya menjadi lebih antusias dan aktif berpartisipasi dalam pembelajaran. “Ini adalah tanda bahwa strategi yang saya pelajari benar-benar berhasil,” tandasnya.
Dengan bekal ilmu dan pengalaman dari diklat nasional tersebut, Fitri Wijayanti berencana untuk terus menerapkan dan mengembangkan metode pembelajaran yang menyenangkan dan berbasis deep learning. Ia percaya bahwa pendidikan yang baik adalah kunci untuk menciptakan generasi yang cerdas dan kreatif.
