Siti Uswatun Hasanah, S.Pd., seorang guru di SMPN 13 Tasikmalaya, merupakan salah satu peserta Diklat Nasional 40JP bertema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning.” Berbekal semangat untuk terus berkembang, Siti telah mencoba menerapkan konsep pembelajaran mendalam (deep learning) dalam kegiatan belajar mengajar.
Konsep ini menekankan pada keterlibatan aktif peserta didik agar mereka mampu memahami, mengolah, dan mengaitkan materi pelajaran dengan kehidupan sehari-hari. Menurut Siti, pembelajaran mendalam bukan sekadar menghafal, tetapi mengajak siswa berpikir kritis dan kreatif.
Namun, penerapan konsep ini tidak selalu berjalan mulus. Keterbatasan infrastruktur teknologi menjadi salah satu tantangan utama. Fasilitas pendukung seperti perangkat digital, jaringan internet, dan sarana pembelajaran interaktif belum sepenuhnya tersedia. Padahal, teknologi sangat membantu dalam mengimplementasikan metode yang mendorong kolaborasi, diskusi, dan eksplorasi informasi secara luas.
“Secara konsep, saya sudah memahami dan mencoba menerapkan. Tetapi hasilnya belum benar-benar dirasakan maksimal karena keterbatasan sarana,” ungkap Siti. Meski demikian, ia tidak patah semangat. Dengan kreativitas dan inovasi, ia tetap berusaha menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan meski dengan fasilitas terbatas.
Salah satu langkah yang ia ambil adalah mengoptimalkan sumber daya yang ada, seperti memanfaatkan media cetak, alat peraga sederhana, serta mendorong diskusi kelompok. Menurutnya, pembelajaran mendalam tetap dapat diterapkan melalui kegiatan yang menumbuhkan rasa ingin tahu, meskipun tanpa teknologi canggih.
Pelatihan ini semakin menguatkan keyakinannya bahwa guru perlu terus belajar dan beradaptasi. Tantangan di lapangan tidak boleh menjadi penghalang, melainkan motivasi untuk mencari solusi kreatif. “Yang terpenting adalah semangat untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna bagi siswa,” tegasnya.
Dengan bekal pengetahuan dari diklat ini, Siti berharap dapat terus mengembangkan metode pembelajaran mendalam agar benar-benar memberikan dampak positif. Harapannya, ke depan dukungan sarana prasarana juga semakin baik sehingga konsep ini bisa diterapkan secara optimal.
