Saya, Khin Khin Siti Martamah, S.Pd, seorang guru di SMPN 3 Pakenjeng, merasa sangat beruntung dapat mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Pelatihan ini membuka cakrawala baru bagi saya dalam memahami bagaimana mendesain pengalaman belajar yang tidak hanya informatif, tetapi juga menarik bagi siswa.
Sebagai seorang pendidik, tantangan dalam menghadapi siswa yang memiliki keterbelakangan mental sering kali membuat saya merasa terbatas dalam metode pengajaran. Namun, melalui pelatihan ini, saya belajar bahwa konsep dasar pembelajaran mendalam bisa diadaptasi untuk memenuhi kebutuhan semua siswa, termasuk mereka yang membutuhkan perhatian lebih. Dengan pendekatan deep learning, saya bisa merancang pembelajaran yang lebih interaktif dan relevan.
Materi yang disampaikan dalam pelatihan ini sangat komprehensif. Kami dipandu oleh para ahli yang memberikan wawasan tentang teknik-teknik mengajar yang inovatif. Salah satu yang paling menarik perhatian saya adalah bagaimana cara menciptakan suasana kelas yang menyenangkan dan tidak membosankan. Saya jadi menyadari bahwa pembelajaran tidak harus selalu formal dan kaku; dengan aktivitas yang beragam, siswa bisa lebih cepat memahami konsep yang diajarkan.
Salah satu strategi yang saya terapkan setelah mengikuti diklat ini adalah penggunaan metode pembelajaran berbasis proyek. Dengan melibatkan siswa dalam proyek nyata, mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga praktik langsung yang membuat pembelajaran lebih aplikatif. Misalnya, dalam mata pelajaran IPA, saya mengajak siswa untuk melakukan eksperimen sederhana yang berkaitan dengan materi pelajaran. Hasilnya, tidak hanya pemahaman siswa meningkat, tetapi antusiasme mereka juga terlihat jelas.
Pengalaman saya mengikuti Diklat Nasional ini tidak hanya memperkaya pengetahuan pedagogis saya, tetapi juga memberi semangat baru dalam mengajar. Saya merasa lebih percaya diri untuk mencoba berbagai metode baru yang lebih menantang dan menyenangkan. Hal ini tentu saja berdampak positif terhadap interaksi dan hubungan saya dengan siswa.
Saya sangat merekomendasikan pelatihan ini kepada rekan-rekan guru di seluruh Indonesia. Dengan mengikuti diklat ini, kita semua bisa meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas dan memberikan pengalaman belajar yang lebih baik bagi siswa, terutama bagi mereka yang membutuhkan perhatian khusus. Mari kita terus berinovasi dalam dunia pendidikan!
