Aisah, S.Ag., MA dari MTs DDI Pattojo berbagi pengalaman tentang penerapan konsep pembelajaran mendalam atau deep learning yang sebenarnya sudah diterapkan di sekolahnya, namun kini ia merasa penting untuk memberikan penguatan agar lebih efektif. Aisah menjelaskan bahwa pembelajaran mendalam yang diterapkan di sekolahnya tidak hanya mengandalkan kemampuan kognitif (olah otak), tetapi juga mengedepankan aspek emosional, kreativitas, dan fisik siswa. Dengan pendekatan ini, diharapkan siswa tidak hanya pintar dalam hal pengetahuan, tetapi juga memiliki keseimbangan dalam kemampuan berpikir, bersosialisasi, dan beraktivitas fisik. Ini adalah konsep yang lebih holistik, yang melibatkan “olah jiwa, olah karsa, dan olah raga” dalam proses pembelajaran.
Namun, Aisah juga mengungkapkan bahwa penerapan konsep ini menghadapi tantangan, terutama terkait dengan kemampuan siswa yang sangat beragam. Di dalam kelas, ada siswa yang memiliki kemampuan akademik yang luar biasa, namun ada juga yang membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami materi. Hal ini sering kali membuat proses pembelajaran menjadi tidak merata, dan beberapa siswa merasa kurang diperhatikan. Tantangan ini memerlukan pendekatan yang lebih fleksibel, di mana setiap siswa diberikan kesempatan untuk belajar sesuai dengan ritme dan cara yang paling efektif bagi mereka.
Meskipun tantangannya cukup besar, Aisah merasa sangat bersyukur karena dengan penerapan pembelajaran mendalam, suasana kelas yang lebih dinamis dan interaktif berhasil tercipta. Salah satu hasil yang paling terlihat adalah bahwa tidak ada siswa yang pasif dalam pembelajaran. Semua siswa terlibat aktif dalam proses belajar, baik melalui diskusi, kegiatan kelompok, maupun proyek kolaboratif. Mereka didorong untuk berpikir kritis, menyampaikan pendapat, dan bekerja sama dalam memecahkan masalah. Pendekatan ini terbukti efektif untuk meningkatkan partisipasi siswa yang sebelumnya cenderung pasif atau kurang percaya diri dalam berbicara di depan kelas.
Aisah juga menyadari bahwa penguatan pembelajaran mendalam sangat penting, agar prinsip-prinsip yang sudah diterapkan bisa terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar. Ia berkomitmen untuk terus memperbaiki cara pengajaran dengan memanfaatkan metode yang beragam, seperti penggunaan media pembelajaran yang lebih interaktif, serta menciptakan lingkungan yang menyenangkan dan kondusif bagi semua siswa. Ia berharap bahwa dengan penguatan pembelajaran ini, siswa tidak hanya menjadi lebih aktif, tetapi juga mampu mengembangkan berbagai potensi yang ada dalam diri mereka.
Harapannya, dengan penerapan deep learning yang semakin kuat, MTs DDI Pattojo bisa melahirkan siswa-siswa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan sosial, emosional, dan fisik yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
