Lisa Dwi Ariani, S.Pd.SD, guru di UPT SD Negeri Jimbe 02, berbagi pengalaman mengenai penerapan strategi pembelajaran mendalam yang diintegrasikan dengan kehidupan sehari-hari. Pembelajaran mendalam memberikan kesempatan bagi siswa untuk tidak hanya menghafal materi, tetapi juga memahami dan mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata. Meskipun metode ini membawa dampak positif, saya juga menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal kurangnya dukungan dari orang tua.
Salah satu hal yang saya fokuskan dalam pembelajaran mendalam adalah mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari siswa. Saya berusaha membuat siswa melihat hubungan antara apa yang mereka pelajari di sekolah dengan hal-hal yang terjadi di sekitar mereka. Misalnya, saat mengajarkan konsep matematika, saya mengajak mereka untuk menghitung jarak, mengukur waktu, atau melakukan perhitungan terkait kegiatan sehari-hari mereka, seperti berbelanja atau mengatur jadwal. Dengan cara ini, siswa dapat lebih mudah memahami konsep-konsep yang diajarkan, karena mereka bisa melihat aplikasi langsung dari materi tersebut dalam kehidupan mereka.
Namun, tantangan terbesar dalam menerapkan strategi ini adalah kurangnya dukungan dari orang tua. Banyak orang tua yang belum sepenuhnya memahami pentingnya pendekatan pembelajaran yang mendalam dan lebih terbiasa dengan cara pengajaran tradisional. Hal ini mempengaruhi keterlibatan mereka dalam mendukung proses belajar anak di rumah. Saya merasa bahwa komunikasi yang lebih intens dengan orang tua sangat diperlukan agar mereka dapat memberikan dukungan yang lebih maksimal.
Meskipun begitu, saya terus berusaha untuk menjembatani tantangan ini dengan memberikan penjelasan yang lebih mendalam tentang tujuan dan manfaat dari pembelajaran mendalam. Selain itu, saya juga mengajak orang tua untuk berkolaborasi dalam kegiatan-kegiatan belajar yang dilakukan di luar kelas. Saya berharap melalui kolaborasi ini, orang tua bisa lebih memahami peran mereka dalam mendukung proses pembelajaran anak.
Melalui penerapan pembelajaran mendalam, saya merasa semakin memahami materi yang saya ajarkan. Saya merasa lebih percaya diri untuk mengajarkan konsep-konsep yang lebih kompleks karena saya bisa menunjukkan contoh nyata dari kehidupan sehari-hari. Meskipun tantangan masih ada, saya yakin bahwa dengan ketekunan dan kerjasama antara guru, siswa, dan orang tua, pembelajaran mendalam dapat diterapkan dengan sukses, memberikan manfaat yang signifikan bagi perkembangan siswa.
Author: Yasmin Sindoro Salsabila
