Komarujaman, S.Pd.I., pengajar di MIS Hidayatul Mustaqim, berbagi pengalaman tentang pengelolaan kondisi psikologi anak, khususnya dalam menghadapi anak-anak dengan sifat hiperaktif. Menghadapi anak-anak dengan karakteristik ini tentu menjadi tantangan tersendiri. Namun, tantangan ini juga menjadi peluang untuk menemukan pendekatan yang lebih efektif dalam proses pembelajaran.
Anak-anak hiperaktif sering kali membutuhkan perhatian khusus dalam mengelola energi dan perhatian mereka di kelas. Di MIS Hidayatul Mustaqim, berbagai metode pembelajaran kreatif dan inovatif diterapkan, seperti penggunaan media pembelajaran yang menggabungkan aktivitas fisik dan permainan edukatif. Hal ini bertujuan untuk menjaga keterlibatan anak dalam proses belajar sekaligus menyalurkan energi mereka dengan cara yang positif.
Pemahaman yang mendalam tentang psikologi anak menjadi sangat penting dalam menciptakan kelas yang kondusif. Mengetahui bagaimana anak-anak berpikir, merasakan, dan berperilaku membantu dalam merancang strategi yang lebih tepat untuk mendukung perkembangan mereka. Setiap anak memiliki cara belajar yang unik, dan dengan pemahaman psikologis yang tepat, proses pengajaran dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing.
Selain itu, menjadi pendidik yang terus belajar dan beradaptasi juga sangat penting. Peningkatan kualitas pengajaran yang berkelanjutan membantu dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik. Di MIS Hidayatul Mustaqim, berbagai pelatihan dan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan mengajar selalu tersedia, yang mendukung pengembangan profesional setiap guru. Dengan dukungan tersebut, para pendidik dapat terus meningkatkan kemampuan dalam mengelola kelas yang penuh dengan anak-anak hiperaktif.
Melalui pengalaman ini, dapat disimpulkan bahwa dengan pendekatan yang tepat, pemahaman psikologi anak, dan metode pembelajaran yang kreatif, anak-anak dengan sifat hiperaktif pun dapat berkembang dengan baik. Sebagai guru, tantangan ini menjadi kesempatan untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi generasi masa depan.
Author: Yasmin Sindoro Salsabila