Belum Terbiasa dengan yang Baru: Mengubah Ketidakpastian Menjadi Keseruan

Istianah, S.Pd., M.Si. dari MTs Banat Tajul Ulum, saat pertama kali mendengar tentang program kebiasaan baru yang ditawarkan oleh komunitas kami, saya merasa ragu. “Belum ada,” pikir saya. Artinya, ini adalah sesuatu yang belum pernah saya coba sebelumnya. Namun, rasa penasaran mengalahkan ketidakpastian saya dan saya memutuskan untuk ikut serta.

Awalnya, prosesnya terasa berat. Saya merasa “belum terbiasa” dengan rutinitas baru yang diterapkan. Setiap hari, saya harus melawan rasa malas dan keraguan diri. Mulai dari bangun pagi lebih awal, hingga melakukan aktivitas yang sebelumnya tidak pernah saya lakukan. Terkadang, saya merasa ingin menyerah. Namun, komunitas ini selalu memberikan dukungan dan motivasi yang saya butuhkan. Kami saling berbagi cerita, tantangan, dan keberhasilan, yang membuat perjalanan ini terasa lebih ringan.

Seiring berjalannya waktu, saya mulai merasakan perubahan. Aktivitas yang sebelumnya terasa sulit, kini mulai menjadi bagian dari hidup saya. Saya belajar untuk menikmati setiap prosesnya. Dengan dukungan dari teman-teman di komunitas, saya menemukan cara untuk membuat kebiasaan baru ini lebih menyenangkan. Misalnya, saya mengajak beberapa teman untuk berolahraga bersama, dan kami sering mengadakan acara kecil seperti piknik setelah aktivitas fisik. Hal ini membuat saya semakin bersemangat!

Kini, saya bisa dengan bangga mengatakan bahwa saya telah melewati fase “belum terbiasa” dan masuk ke fase “lebih menyenangkan”. Kebiasaan-kebiasaan baru yang saya jalani tidak hanya memberikan dampak positif bagi kesehatan fisik saya, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Saya merasa lebih energik, lebih produktif, dan tentunya lebih bahagia.

Saya ingin merekomendasikan kepada siapa pun yang meragukan kemampuan diri untuk mencoba sesuatu yang baru. Jangan takut untuk melangkah keluar dari zona nyaman. Prosesnya mungkin tidak mudah, tetapi ingatlah bahwa setiap langkah kecil adalah kemajuan. Bergabunglah dengan komunitas yang mendukung, temukan cara agar aktivitas yang Anda lakukan menjadi menyenangkan, dan nikmati perjalanan menuju kebiasaan baru.

Jadi, bagi Anda yang merasa “belum ada” atau “belum terbiasa”, ingatlah bahwa setiap orang memiliki prosesnya masing-masing. Dan ketika Anda akhirnya menemukan kebiasaan yang cocok dan menyenangkan, Anda akan merasakan manfaat yang tak terduga dalam hidup Anda. Mari kita jalani perjalanan ini bersama-sama!

Previous Article

Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Melalui Diklat Nasional 40JP: Pengalaman Siti Mashuratul Laila dalam Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning

Next Article

Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Refleksi Peserta Diklat Nasional 40JP tentang Strategi Pembelajaran Berbasis Deep Learning

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Update Artikel Kami

Pure inspiration, zero spam ✨