Askina, seorang guru di MIS Al Khairaat Balbar, mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Diklat ini bertujuan membekali guru dengan strategi pengajaran yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendalam, sehingga mampu meningkatkan kompetensi dan karakter siswa secara bersamaan.
Bagi Askina, diklat ini memberikan pemahaman baru mengenai pentingnya menyesuaikan metode pengajaran dengan kemampuan masing-masing siswa. Ia menyadari bahwa setiap peserta didik memiliki potensi dan gaya belajar yang berbeda, sehingga guru perlu fleksibel dalam merancang pembelajaran. Dengan pendekatan pembelajaran mendalam, Askina dapat menciptakan aktivitas kelas yang menantang siswa untuk berpikir kritis, kreatif, dan bekerja sama secara efektif.
Tantangan utama yang dihadapi Askina adalah perbedaan kemampuan siswa dan keterbatasan sarana di sekolah. Meski begitu, hal ini mendorongnya untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan sumber daya yang ada. Askina percaya bahwa keterbatasan bukanlah hambatan, melainkan peluang untuk menemukan cara baru agar pembelajaran tetap efektif dan menyenangkan bagi semua siswa.
Dampak dari penerapan strategi ini cukup signifikan. Askina melihat peningkatan partisipasi aktif siswa dalam proses belajar. Siswa lebih termotivasi, antusias, dan mampu mengekspresikan ide mereka dengan lebih percaya diri. Selain itu, guru juga merasakan manfaatnya: kemampuan dalam merancang pembelajaran yang tepat sasaran meningkat, sehingga proses belajar mengajar menjadi lebih terstruktur dan bermakna.
Pengalaman Askina menunjukkan bahwa diklat semacam ini lebih dari sekadar teori; ia memberikan keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di kelas. Strategi pembelajaran mendalam memungkinkan guru memahami karakter siswa secara lebih menyeluruh, membentuk suasana kelas yang interaktif, inklusif, dan mendukung perkembangan akademik maupun karakter siswa. Askina menekankan bahwa setiap usaha untuk memahami siswa dan menyesuaikan metode pengajaran akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi peserta didik.
