Linda Gultom, seorang guru di UPTD TK Pembina Negeri 7 Pematangsiantar, mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Diklat ini dirancang untuk membantu guru meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penerapan strategi mendalam yang memanfaatkan teknologi secara efektif.
Menurut Linda, materi diklat sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi guru saat ini. Guru dituntut untuk tidak hanya menguasai metode tradisional, tetapi juga memahami dan memanfaatkan teknologi yang ada dalam proses belajar-mengajar. Hal ini menjadi penting karena pembelajaran modern menuntut guru mampu mengenali pola belajar siswa melalui media yang beragam, termasuk gambar, teks, suara, dan data kompleks lainnya. Dengan pendekatan ini, guru dapat memberikan wawasan dan prediksi yang lebih tepat mengenai kebutuhan siswa.
Meskipun telah mencoba menerapkan materi yang diterima, Linda mengakui adanya beberapa tantangan signifikan. Salah satunya adalah kurangnya pemahaman guru tentang konsep pembelajaran mendalam dan kesiapan sumber daya manusia yang belum memadai. Guru perlu meningkatkan kemampuan literasi digital serta memahami cara mengintegrasikan deep learning dalam pembelajaran, agar setiap aktivitas di kelas menjadi lebih efektif dan menyenangkan.
Dampak positif dari diklat ini mulai dirasakan oleh Linda. Model pembelajaran mendalam memungkinkan guru mengenali kebutuhan siswa lebih akurat, menyesuaikan metode pengajaran, dan menciptakan suasana kelas yang lebih interaktif. Siswa pun diharapkan tidak hanya memahami materi secara kognitif, tetapi juga mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan mandiri.
Linda menekankan bahwa keberhasilan penerapan pembelajaran mendalam sangat bergantung pada kesiapan guru. Guru harus mau belajar dan beradaptasi dengan teknologi, serta memiliki pemahaman yang cukup untuk memanfaatkan media pembelajaran secara optimal. Dengan bimbingan dan latihan yang konsisten, model pembelajaran ini berpotensi mengubah cara guru mengajar dan meningkatkan pengalaman belajar siswa secara menyeluruh.
Pengalaman Linda Gultom menunjukkan bahwa diklat ini bukan hanya tentang menguasai teori, tetapi juga menekankan praktik yang relevan dengan kebutuhan kelas. Dengan strategi pembelajaran mendalam, guru mampu menghasilkan pembelajaran yang lebih menarik, reflektif, dan berpusat pada siswa, sehingga setiap siswa dapat berkembang sesuai potensinya.