Diklat 40JP: Membawa Inovasi ke RA Bina Insan Sholeh

Yuliani, S.Pd.I., guru di RA Bina Insan Sholeh, baru-baru ini mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Diklat ini memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana guru dapat merancang kegiatan pembelajaran yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam menyelesaikan masalah.

Dalam praktiknya, Yuliani telah mulai menerapkan konsep pembelajaran mendalam di kelasnya. Pendekatan ini mendorong siswa untuk lebih aktif dalam memahami materi, bukan hanya menghafal informasi. Ia mencatat bahwa meskipun terdapat kendala waktu dalam menyiapkan dan melaksanakan kegiatan belajar, hasilnya sangat positif. Proses pembelajaran menjadi lebih hidup, siswa lebih terlibat, dan kegiatan di kelas kini lebih bermakna.

Menurut Yuliani, salah satu aspek paling menarik dari diklat ini adalah penekanan pada pembelajaran yang memicu keterampilan berpikir tingkat tinggi. Siswa dilatih untuk mengidentifikasi masalah, menganalisis situasi, serta mencari solusi secara kreatif. Hal ini tidak hanya membantu mereka memahami materi secara mendalam, tetapi juga membentuk karakter siswa yang lebih tanggap dan mandiri.

Selain itu, Yuliani merasa bahwa pembelajaran mendalam mampu meningkatkan kualitas interaksi antara guru dan siswa. Dengan metode yang lebih interaktif, siswa merasa lebih nyaman untuk bertanya, menyampaikan ide, dan terlibat dalam diskusi. Hal ini membangun lingkungan belajar yang kolaboratif dan menyenangkan, sekaligus mendorong guru untuk terus berinovasi.

Secara keseluruhan, pengalaman Yuliani mengikuti diklat ini menegaskan pentingnya strategi pembelajaran yang menarik, relevan, dan reflektif. Ia yakin bahwa dengan penerapan yang konsisten, pembelajaran mendalam akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi perkembangan akademik dan karakter siswa di RA Bina Insan Sholeh.

Previous Article

Hj. Rosmawar dan Deep Learning di MI Baitul Hamdi

Next Article

Nia Dwiyanti: Membawa Deep Learning ke Kelas

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Update Artikel Kami

Pure inspiration, zero spam ✨