Yoleni, S.Pd, seorang guru di SDN Pondok Bambu 11, berbagi pengalamannya setelah mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Ia menuturkan bahwa proses pelatihan berjalan dengan baik dan memberikan pemahaman baru yang bermanfaat dalam praktik mengajar sehari-hari.
Menurut Yoleni, materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan pembelajaran di era Kurikulum Merdeka. Salah satu hal yang paling berkesan adalah konsep integritas pembelajaran mendalam. Bagi Yoleni, hal ini berarti menghadirkan proses belajar yang tidak hanya fokus pada pencapaian akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai karakter, kejujuran, serta kesungguhan siswa dalam memahami ilmu secara menyeluruh.
“Pelatihan ini membantu saya untuk lebih memahami bagaimana pembelajaran mendalam dapat diterapkan secara konsisten di kelas,” jelasnya. Dengan pemahaman ini, Yoleni merasa lebih percaya diri dalam menyusun strategi pembelajaran yang mendorong siswa untuk berpikir kritis, berani bertanya, serta mengaitkan materi dengan kehidupan nyata.
Berbeda dengan pengalaman sebagian guru yang menghadapi tantangan besar, Yoleni mengaku tidak menemukan hambatan berarti selama mengikuti diklat. Baginya, setiap sesi berjalan lancar dan mudah dipahami. Hal ini membuatnya semakin yakin bahwa pelatihan seperti ini penting untuk mendukung guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Lebih jauh, Yoleni menilai bahwa diklat ini bukan hanya memperkaya wawasan, tetapi juga menegaskan kembali pentingnya peran guru dalam menjaga integritas proses pembelajaran. Ia berharap apa yang telah dipelajari dapat terus ia terapkan agar siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat.
“Dengan memahami konsep pembelajaran mendalam, saya merasa lebih siap untuk membawa siswa belajar secara utuh, menyenangkan, dan bermakna,” pungkasnya.
