Daryati, S.Pd., seorang guru di SMA N 3 Purworejo, baru-baru ini mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Sebagai seorang pendidik, Daryati selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi murid-muridnya. Namun, ia sering menghadapi tantangan, terutama dengan anak-anak yang mengalami kesulitan dalam konsentrasi dan memiliki daya juang yang rendah.
Diklat ini menarik perhatian Daryati karena menawarkan pendekatan baru dalam merancang pembelajaran yang lebih menarik dan efektif. “Saya menyadari bahwa di zaman sekarang, metode pembelajaran yang konvensional tidak lagi cukup untuk menarik minat siswa,” ujarnya. Dengan harapan untuk menemukan cara baru dalam mengatasi masalah pembelajaran yang dihadapinya, Daryati mendaftar untuk mengikuti diklat ini.
Selama diklat, Daryati mendapatkan banyak wawasan baru mengenai konsep deep learning dan bagaimana cara mengintegrasikannya dalam proses pembelajaran. “Materi yang disampaikan sangat aplikatif dan relevan. Saya belajar bagaimana menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan, sehingga siswa bisa lebih terlibat aktif dalam proses belajar,” jelasnya dengan antusias. Ia juga terkesan dengan berbagai strategi yang dibagikan oleh para narasumber, terutama dalam hal penggunaan teknologi dan media pembelajaran yang inovatif.
Salah satu hal yang paling berkesan bagi Daryati adalah pemahaman bahwa setiap siswa memiliki cara belajar yang berbeda. “Dari diklat ini, saya menjadi lebih peka terhadap kebutuhan individu siswa. Misalnya, dengan menggunakan metode kolaboratif, siswa yang biasanya sulit berkonsentrasi bisa lebih termotivasi ketika bekerja sama dalam kelompok,” tambahnya. Meskipun Daryati baru saja mengikuti diklat ini, ia merasa optimis bahwa perubahan yang ia terapkan akan berdampak positif pada suasana kelasnya.
Setelah mengimplementasikan beberapa strategi yang dipelajari, Daryati mulai melihat perubahan pada siswa-siswanya. “Saya merasa senang melihat mereka lebih aktif dan bersemangat dalam belajar. Ini adalah langkah awal yang baik, dan saya berkomitmen untuk terus belajar dan berinovasi dalam mengajar,” tuturnya. Daryati berharap pengalaman di Diklat Nasional ini dapat menjadi pendorong bagi guru-guru lainnya untuk terus beradaptasi dan berinovasi demi menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan efektif.
