Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di SMAN 5 Ambon melalui Strategi Deep Learning

Pendidikan di tingkat SMA memerlukan pendekatan yang mampu menghadirkan pengalaman belajar autentik dan relevan bagi siswa. Jeane Finca Sitaniapessy, guru di SMAN 5 Ambon, membagikan pengalamannya setelah mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning.”

Menurut Jeane, salah satu aspek penting dari diklat ini adalah pemahaman mengenai pengalaman belajar yang autentik dan relevan. Dalam pembelajaran tradisional, siswa seringkali hanya menerima informasi secara pasif, tanpa kesempatan untuk menghubungkan materi dengan konteks nyata di kehidupan mereka. Strategi deep learning mendorong siswa untuk aktif, berpikir kritis, dan mengaitkan konsep yang dipelajari dengan pengalaman sehari-hari.

Jeane menekankan bahwa pendekatan ini memberikan ruang bagi guru untuk merancang aktivitas belajar yang menantang namun menyenangkan. Dengan pengalaman autentik, siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengaplikasikannya dalam situasi nyata, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna dan mendalam.

Meskipun belum sepenuhnya menerapkan semua strategi yang diperoleh dari diklat, Jeane menyadari pentingnya inovasi dalam proses belajar mengajar. Pendekatan berbasis deep learning dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan problem solving, sekaligus meningkatkan keterlibatan dan motivasi belajar mereka.

Diklat ini memberikan wawasan baru bagi Jeane dalam merancang pembelajaran yang relevan dan menyenangkan. Guru yang mampu menghadirkan pengalaman autentik akan membantu siswa menginternalisasi materi secara lebih efektif, serta mengembangkan kemampuan untuk menghubungkan pengetahuan dengan konteks dunia nyata.

Dengan penerapan strategi deep learning, pembelajaran di SMAN 5 Ambon menjadi lebih interaktif, bermakna, dan mampu memotivasi siswa untuk belajar secara aktif. Guru yang memahami pentingnya pengalaman autentik dapat menciptakan kelas yang mendukung pengembangan potensi siswa secara menyeluruh, menyiapkan mereka untuk tantangan akademik dan kehidupan di masa depan.

Previous Article

Menerapkan Model Pembelajaran Berbasis Masalah: Meningkatkan Partisipasi dan Kreativitas Siswa

Next Article

Menerapkan Materi Digital: Tantangan dan Kesenangan dalam Proses Pembelajaran

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Update Artikel Kami

Pure inspiration, zero spam ✨