Sebagai seorang guru di MIS Bustanul Mubtadiin Proppo Pamekasan, saya selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang saya berikan kepada siswa-siswi saya. Salah satu tantangan utama yang saya hadapi adalah keterbatasan akses teknologi, terutama terkait dengan kuota Zoom dan koneksi internet yang tidak selalu stabil. Namun, meskipun menghadapi kendala tersebut, saya beruntung dapat mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning.”
Salah satu hal yang paling berkesan bagi saya selama diklat ini adalah pemahaman saya yang semakin dalam tentang deep learning atau pembelajaran mendalam. Sebelumnya, saya hanya memahami pembelajaran ini secara umum, tetapi setelah mengikuti diklat, saya mulai melihat arti dari pembelajaran mendalam secara utuh dan konseptual. Pembelajaran mendalam tidak hanya tentang mengajarkan materi, tetapi juga bagaimana cara siswa benar-benar memahami dan menerapkan pengetahuan dalam kehidupan mereka.
Diklat ini mengajarkan saya bagaimana cara merancang pembelajaran yang tidak hanya fokus pada transfer pengetahuan, tetapi juga pada keterlibatan siswa dalam proses belajar itu sendiri. Pembelajaran mendalam menuntut pendekatan yang lebih interaktif, di mana siswa diberikan kesempatan untuk berpikir kritis, berdiskusi, dan menyelesaikan masalah secara mandiri. Ini adalah hal yang sangat penting, terutama di era digital yang penuh dengan informasi yang mudah diakses.
Meskipun saya menghadapi kendala teknis seperti keterbatasan kuota Zoom dan akses internet yang terbatas, saya merasa sangat terbantu dengan berbagai metode yang saya pelajari selama diklat. Metode-metode ini memungkinkan saya untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna meskipun dengan keterbatasan fasilitas. Saya sekarang lebih memahami bagaimana cara mengadaptasi pembelajaran dengan kondisi yang ada, serta bagaimana memanfaatkan sumber daya yang terbatas untuk mencapai hasil yang maksimal.
Dampak yang saya rasakan setelah mengikuti diklat ini sangat positif. Saya merasa lebih yakin dan siap untuk menerapkan konsep pembelajaran mendalam di kelas. Pembelajaran tidak lagi hanya soal memberikan informasi, tetapi bagaimana cara membuat siswa aktif berpartisipasi, berpikir kritis, dan memahami materi dengan lebih baik. Saya yakin dengan menggunakan pendekatan ini, pembelajaran di kelas saya akan menjadi lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa.
