Umiyatul Arifah, S.Pd., seorang guru di MA PIM Mujahidin Pati, mengikuti Diklat Nasional 40JP bertema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Setelah mengikuti pelatihan ini, ia mulai mencoba menerapkan strategi pembelajaran berbasis deep learning, khususnya dengan memanfaatkan media pembelajaran berbasis TIK untuk meningkatkan pemahaman siswa.
Menurut Umiyatul, siswa yang belajar di boarding school atau pondok pesantren memiliki ritme belajar yang berbeda dibandingkan sekolah reguler. Mereka memiliki jadwal yang padat, sehingga guru dituntut untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna. Dengan memanfaatkan teknologi, ia berusaha meningkatkan semangat belajar siswa agar mereka tetap fokus dan antusias dalam mengikuti pelajaran.
Namun, penerapan strategi ini tidak lepas dari tantangan. Salah satu kendala terbesar adalah akses internet yang terbatas. Tidak semua siswa memiliki perangkat seperti ponsel pintar atau kuota internet yang cukup untuk mengakses sumber belajar digital. Hal ini membuat guru harus mencari solusi kreatif agar strategi berbasis TIK tetap bisa berjalan tanpa mengurangi kualitas pembelajaran.
Meski demikian, Umiyatul mengaku mendapatkan banyak manfaat dari diklat ini. Salah satu dampak yang ia rasakan adalah perubahan pola pikir. Sebelumnya, ia menganggap metode pembelajaran berbasis deep learning sulit diterapkan, apalagi di sekolah dengan keterbatasan fasilitas. Namun, setelah mendapatkan materi diklat, pandangannya berubah. Kini ia lebih terbuka terhadap masukan dan siap mencoba berbagai strategi untuk meningkatkan pemahaman siswa.
“Dari diklat ini saya belajar bahwa pembelajaran mendalam bukan hanya tentang teori, tetapi tentang bagaimana kita bisa memberikan pengalaman belajar yang bermakna dan relevan bagi siswa,” ungkapnya.
Ke depan, Umiyatul berharap dapat mengembangkan pembelajaran berbasis TIK yang efektif meskipun dengan keterbatasan. Ia yakin, dengan perencanaan yang matang dan kreativitas, strategi deep learning dapat diterapkan bahkan di lingkungan boarding school. Harapannya, siswa dapat belajar lebih aktif, kritis, dan memahami makna dari setiap materi yang mereka pelajari.
Pelatihan ini menjadi langkah awal yang penting bagi Umiyatul untuk terus berinovasi. Tantangan memang ada, tetapi semangat untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mendalam akan selalu menjadi motivasi utama bagi seorang pendidik sejati.