Menggali Potensi Pembelajaran: Refleksi dari Diklat Nasional 40JP tentang Strategi Deep Learning yang Menyenangkan

Sebagai seorang guru di SMPN 43 Mukomuko, saya merasa sangat beruntung bisa mengikuti Diklat Nasional 40JP dengan tema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Pelatihan ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang pembelajaran, tetapi juga menantang saya untuk berpikir kreatif dalam merancang pengalaman belajar yang lebih menarik bagi siswa.

Selama pelatihan, kami diperkenalkan dengan berbagai strategi dan metode pembelajaran yang dapat diintegrasikan dengan konsep deep learning. Meskipun saya menghadapi beberapa kendala, seperti masalah jaringan internet yang tidak stabil selama sesi daring, saya berusaha untuk tetap fokus dan memanfaatkan setiap momen yang ada. Tim pengajar sangat profesional dan mengakomodasi masalah tersebut dengan baik, sehingga kami dapat melanjutkan pelatihan tanpa kehilangan esensi materi yang disampaikan.

Salah satu hal yang paling menarik bagi saya adalah pendekatan pembelajaran berbasis proyek yang diajarkan dalam diklat ini. Metode ini mendorong siswa untuk belajar melalui pengalaman langsung dan kolaborasi. Saya belajar bagaimana cara merancang proyek yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Ini adalah pembiasaan baru yang akan saya terapkan di kelas, karena saya percaya bahwa siswa akan lebih termotivasi jika mereka dapat melihat relevansi materi yang mereka pelajari.

Selain itu, pelatihan ini juga memberikan saya banyak ide tentang penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Dengan adanya aplikasi dan platform digital, proses belajar mengajar dapat dilakukan dengan lebih interaktif dan menarik. Meskipun terkadang teknologi menjadi kendala, saya merasa bahwa dengan penyesuaian metode, kita dapat mengatasi tantangan tersebut. Misalnya, saya belajar untuk menggunakan bahan ajar yang lebih sederhana dan dapat diakses oleh semua siswa, meskipun dalam situasi jaringan yang kurang mendukung.

Dari pengalaman ini, saya menyadari pentingnya fleksibilitas dan kreativitas dalam mengajar. Setiap guru harus bersiap untuk beradaptasi dengan berbagai situasi, dan pelatihan ini telah memberi saya alat dan strategi yang saya butuhkan untuk melakukannya. Saya sangat berterima kasih kepada penyelenggara dan pengajar yang telah berbagi pengetahuan dan pengalaman berharga ini. Saya berharap agar pelatihan serupa dapat terus diadakan untuk mengembangkan kompetensi guru di seluruh Indonesia. Dengan demikian, kita semua bisa berkontribusi dalam menciptakan generasi yang lebih cerdas dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Previous Article

Membangun Pembelajaran yang Menyenangkan: Testimoni Dwi Rahayuningsih pada Diklat Nasional 40JP tentang Deep Learning

Next Article

Membangun Lingkungan Belajar yang Menyenangkan: Pengalaman Inspiratif dalam Diklat Nasional 40JP

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Update Artikel Kami

Pure inspiration, zero spam ✨