“Mengoptimalkan Pembelajaran: Testimoni Icih Ratnaningsih dari Diklat Nasional 40JP tentang Strategi Deep Learning yang Efektif dan Menyenangkan”

Saya, Icih Ratnaningsih, S.Pd dari SMPN 9 Cilegon, merasa sangat beruntung dapat mengikuti Diklat Nasional 40JP tentang “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning”. Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga membuka pemahaman saya tentang bagaimana cara merancang pembelajaran yang lebih menarik dan efektif bagi siswa.

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi guru saat ini adalah bagaimana membuat anak-anak tidak kecanduan gadget. Di era kemajuan teknologi yang tidak terbendung, hal ini menjadi semakin rumit. Anak-anak saat ini tidak hanya terpapar oleh gadget dalam kesehariannya, tetapi juga cenderung lebih memilih aktivitas digital dibandingkan belajar. Namun, setelah mengikuti diklat ini, saya belajar bahwa teknologi juga dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu pembelajaran yang efektif.

Materi yang disampaikan dalam diklat ini sangat relevan dan aplikatif. Saya diajarkan bagaimana menggunakan pendekatan deep learning dalam merancang pembelajaran yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga bermakna. Dengan strategi ini, saya bisa mengintegrasikan teknologi dalam kelas dengan cara yang mendidik, sehingga siswa tidak hanya terfokus pada hiburan semata, tetapi juga pada pembelajaran yang produktif.

Dalam sesi praktikum, kami diajarkan untuk merancang modul pembelajaran yang interaktif dan menarik. Misalnya, mengembangkan proyek berbasis teknologi yang memungkinkan siswa untuk berkolaborasi dan berinovasi. Dengan cara ini, siswa belajar tidak hanya dari guru, tetapi juga dari rekan-rekannya, sehingga proses belajar menjadi lebih dinamis dan kolaboratif.

Salah satu hal yang sangat membantu saya adalah tips dan trik dalam mendampingi anak-anak menggunakan teknologi secara bijak. Saya menyadari bahwa peran kita sebagai pendidik adalah untuk membimbing mereka dalam memanfaatkan teknologi dengan cara yang positif. Dengan pendekatan yang tepat, kita bisa menjadikan teknologi sebagai alat yang memperkaya pembelajaran, bukan pengalih perhatian.

Setelah mengikuti diklat ini, saya merasa lebih percaya diri untuk menerapkan strategi pembelajaran yang berbasis deep learning di kelas. Saya juga berkomitmen untuk lebih bijak dalam mendampingi anak-anak dalam penggunaan teknologi. Semoga semua guru dapat mengambil manfaat sebesar-besarnya dari pelatihan ini untuk menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan dan efektif. Terima kasih kepada penyelenggara diklat dan semua narasumber yang telah berbagi ilmu yang berharga.

Previous Article

Membuat Siswa Lebih Aktif dan Paham: Peran Pembelajaran Mendalam dalam Kegiatan

Next Article

Membangun Pembelajaran Menyenangkan: Testimoni Fifi Sriharyati dari Diklat Nasional 40JP tentang Deep Learning dan Kreativitas Mengajar

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Update Artikel Kami

Pure inspiration, zero spam ✨