Kholifatur Rosyidah, S.Ag., M.Pd., seorang guru di MI Muhammadiyah 3 Tanggulangin Jatim, berbagi pengalamannya setelah mengikuti Diklat Nasional 40JP bertema “Strategi Efektif Merancang Pembelajaran yang Menyenangkan Berbasis Deep Learning.” Dalam pengalamannya, Kholifatur telah mulai menerapkan konsep-konsep yang dipelajari, dengan fokus pada refleksi diri sebagai bagian dari peningkatan kualitas pembelajaran.
Salah satu hal yang sangat ditekankan dalam pelatihan ini adalah pentingnya media pembelajaran yang dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar. Kholifatur menyadari bahwa penggunaan media yang tepat sangat berpengaruh pada cara siswa menyerap dan memahami materi. Media pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan siswa dapat membuat proses belajar lebih menyenangkan dan efektif. Dengan menggunakan berbagai media, siswa dapat lebih aktif dan lebih mudah memahami materi yang diajarkan.
Selain itu, Kholifatur juga mengungkapkan bahwa pendekatan deep learning mendorong pembelajaran yang lebih fokus pada siswa. Hal ini berarti bahwa dalam pembelajaran, guru tidak hanya menjadi pemberi materi, tetapi lebih sebagai fasilitator yang mendukung siswa dalam menggali pengetahuan secara mendalam. Dengan memberikan ruang bagi siswa untuk lebih aktif bertanya, berdiskusi, dan menerapkan apa yang mereka pelajari, siswa menjadi lebih terlibat dalam proses belajar, sehingga hasil pembelajaran menjadi lebih maksimal.
Refleksi diri yang dilakukan Kholifatur setelah mengikuti pelatihan ini juga membantunya untuk lebih memahami bagaimana cara mengelola kelas dengan lebih baik. Ia merasa lebih percaya diri dalam merancang pembelajaran yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga mendalam dan bermakna bagi siswa. Dengan pendekatan ini, diharapkan siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif yang sangat penting di era global saat ini.
Secara keseluruhan, Kholifatur merasa pelatihan ini memberikan banyak wawasan dan strategi yang berguna untuk menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan menyenangkan. Ia berkomitmen untuk terus mengembangkan dan menerapkan prinsip deep learning dalam proses pembelajaran di MI Muhammadiyah 3 Tanggulangin Jatim, agar siswa dapat belajar dengan cara yang lebih bermakna dan aktif.
