Pinangsori, Tapanuli Tengah – SMP Negeri 2 Satu Atap Pinangsori, yang terletak di Kecamatan Pinangsori, Tapanuli Tengah, saat ini tengah menjalani proses transformasi dalam dunia pendidikan. Sekolah ini, yang berbagi halaman dan kelas dengan SD setempat, terus berupaya memberikan pengalaman belajar yang bermakna meskipun belum memiliki prestasi akademik yang menonjol.
Tim pengajar sekolah terdiri dari lima guru ASN, dua guru P3K, dan sepuluh guru honor. Keberagaman ini memperkaya proses pembelajaran di sekolah. Guru aktif berprestasi, dengan empat guru telah menjadi Guru Penggerak, dua di antaranya sedang mengikuti program Calon Guru Penggerak (CGP). Tiga lainnya mencapai level 2 dalam program Pembatik. Salah satu guru sekolah ini bahkan berhasil mencapai level 4 dalam Pembatik. Guru tersebut satu-satunya di Kabupaten Tapanuli Tengah, yang mencerminkan dedikasi dan komitmen tinggi dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu, di sekolah kita ada 3 orang Google Master Trainer Level 1, 1 orang Google Master Trainer Level 2, dan 1 orang Google Master Trainer Level 3.
Selain itu, sekolah juga aktif menggelar kegiatan literasi yang dilakukan setiap jam pelajaran pertama pada hari Selasa. Literasi menulis dan membaca melatih siswa lebih lancar. Literasi numerasi membiasakan siswa dengan angka dan operasi dasar. Serta literasi budaya yang mengajarkan nilai-nilai kerja sama tim dan sportivitas melalui permainan tradisional. Sekolah memperkenalkan literasi ilmiah, digital, dan finansial kepada siswa dengan memutar film edukasi yang membahas isu-isu global dan keterampilan praktis.
Sekolah memulai kegiatan literasi dengan pembukaan, memberikan pengarahan tentang tujuan kegiatan, memutar film, lalu menutupnya dengan pembahasan dan kesimpulan. Hal ini bertujuan agar siswa dapat mengembangkan pemahaman dan keterampilan yang berguna untuk kehidupan mereka.
Sekolah aktif mengembangkan bakat siswa dengan menyelenggarakan program pengembangan keterampilan setiap hari Sabtu. Program ini memberikan kesempatan untuk tampil, melalui pidato singkat maupun kegiatan lain yang melatih keberanian siswa tampil di depan publik. Pengalaman belajar kesuksesan dari program ini adalah Aldi Silitonga, yang dulunya sangat pemalu dan enggan tampil. Saat ini Aldi Silitonga telah menjadi jago panggung dengan kemampuan berbicara yang semakin baik dan siap meraih prestasi.
Meskipun masih dalam proses pengembangan, SMPN 2 Satu Atap Pinangsori terus berusaha memberikan pendidikan yang berkualitas. Selain itu, mengembangkan bakat, serta membekali siswa dengan keterampilan yang bermanfaat bagi masa depan mereka. Sekolah ini berkomitmen untuk mencetak generasi yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.
